JALAK SUREN JAWA BURUNG BERSUARA MERDU ASLI INDONESIA

JALAK SUREN Termasuk burung kicauan yang banyak penggemarnya, dari semenjak orang tua dulu dan penggemar burung masa kini, Suaranya yang indah dan berfariasi dengan di tunjang gaya atau gerak tariannya yang khas, sehingga membuat burung ini menjadi primadona. Tapi sayangnya tidak ada lomba untuk jenis burung ini. Jika adapun yang ikut pesertanya sangat sedikit mungkin di karnakan para pemain burung itu sendiri yang lebih suka melombakan jenis burung lain ataupun kebanyakan burung impor, misalkan Kenari.

padahal jalak suren asli yang dari indonesia mempunyai kualitas suara yang mengagumkan di bandingkan dengan burung jalak suren dari luar, ataupun jenis burung lainnya yang produksi luar negri. Maka alangkah baiknya jika jalak suren dijadikan ikon perlombaan burung, yang bisa di andalkan. sehingga bisa jadi promosi untuk Impor ke luar negri dan sekaligus mengenalkan betapa cantik pesona burung dari indonesia.

Perawatan burung jalak suren Sangat mudah di karnakan burung ini Berbeda dari jenis burung lainnya, sebagian besar jalak suren bakalan di pasar maupun kios burung berasal dari hasil ternak / penangkaran. Hal ini  cukup menguntungkan dalam perawatannya, karena tidak terlalu merepotkan karena burung sudah terbiasa makan voer dan tidak terlalu liar.

 Berikut ini beberapa tips perawatan burung jalak suren bakalan agar  rajin bunyi atau Gacor

1. PROSES PENGENALAN LINGKUNGAN DAN MAJIKAN

Setelah mendapatkan jalak suren di pasaran, sebaiknya burung disimpan di tempat tenang, jauh dari aktivitas manusia selama 3 Hari. Hal itu untuk mencegah agar burung tidak terlalu kaget dan ketakutan, sekaligus memberi kesempatan beradaptasi dengan sangkar maupun lingkungan barunya.

Proses adaptasi bagi jalak suren sangat penting, karena tidak jarang burung yang sudah jinak dan rajin bunyi pun bisa berubah liar atau jarang bunyi lantaran pemiliknya tidak memberi kesempatan beradaptasi sejak pertama kali dibeli.

Selama Proses adaptasi sebaiknya burung dimanjakan, mulai dari pemberian Pakan yang Dia sukai, atau dibiasakan untuk di beri makan buah2n Misalkan Pepaya atau pisang terus pemilik harus sering berinteraksi dengan burung tersebut. Misalnya memandikan atau melatihnya untuk jinak. Semua itu agar burung merasa nyaman dan bisa mengenal lebih dekat majikannya

2. PERAWATAN UNTUK JALAK SUREN

Hal yang tak kalah pentingnya adalah perawatan harian, terutama pemberian pakan. Pakan yang diberikan sebaiknya terdiri atas beberapa jenis dengan kandungan nutrisi saling melengkapi, seperti buah-buahan dan serangga.

Untuk voer, banyak penggemar yang lebih menyukai memberikan voer dengan kadar protein tinggi, misalnya voer ayam, Kalau sya biasanya pakai pur ayam campur dengan Topsong dengan perbandingan 2-1

Untuk protein hewani biasanya di beri jangkrik, kroto, atau anak ikan sepat/ ikan gendot

CARA PENJEMURAN

1. Penjemuran dilakukan setiap pagi setelah mandi sampai jam 10,
2. Setelah itu di taruh di tempat yang tidak terkena langsung matahari (tempat teduh)
3. Tempat menggantangkan harus ada di udara terbuka jangan di tempatkan di ruangan tertutup dulu
4. Setelah jam 3 sore baru dimasukkan ke dalam rumah dan sebelumnya di kasih jangkrik atau yang lainnya

3. PEMASTERAN BURUNG JALAK SUREN

Pemasteran bagi jalak suren bersifat  pilihan, jadi tergantung KEINGINAN kita, bebas bisa pakai masteran suara burung apa saja karna jalak suren tergolong burung pinttar menirukan suara burung jenis lain. Atau tidak di master juga ga masalah Sebab, jalak suren sudah memiliki suara kicauan cukup menarik dan beraneka ragam. pemasteran hanya membantu suara  burung agar lebih bervariasi dan lebih rajin berkicau dengan lagu-lagu yang sesuai kehendak pemiliknya.

Bagaimanapun, jalak suren dengan suara bervariasi cenderung mudah ngerol dan penuh gaya, ketimbang sejenis burung yang jarang diberikan pemasteran. Jika tidak dimaster, burung biasanya mengeluarkan suara kicauan secara berulang-ulang (ngeban). Karena itu pemasteran bisa menjadi alternatif dalam membuat jalak suren rajin berbunyi.

Pemasteran bisa dilakukan ketika burung di gantang ataupun ketika burung istirahat. Sebab pada waktu-waktu itulah burung akan lebih fokus mendengar suara masterannya. Suara masteran bisa memanfaatkan burung masteran, atau melalui alat ektronik seperti pemutar audio

SALAM KICAU BURUNG ASLI HABITAT INDONESIA